Berita Lunak Terbaik - Olahragawan Olimpiade Indonesia Bisa Rp4,3 Juta per Hari, Tiap olahragawan Indonesia yang bakal bertanding di ajang Olimpiade Tokyo 2020 akan mendapatkan uang belanja dari pemerintahan. Uang belanja ini diberi lewat Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) sebesar 300 dolar AS setiap hari atau sekitaran Rp4,tiga juta.
Olahragawan Olimpiade Indonesia Bisa Rp4,3 Juta per Hari
"Ada uang belanja sebesar 300 dolar AS setiap hari sepanjang selama ada di Tokyo sampai pulang," tutur Sekretaris Jenderal Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Ferry J Kono, dalam pertemuan jurnalis online pada Rabu (7/7/2021).
1. Uang belanja akan diberi setahap
Berkaitan tehnis pencairan uang belanja, pemberiannya dilaksanakan setahap. Tiap AGEN SLOT TERBAIK lima hari, uang belanja akan dikocorkan ke tiap olahragawan.
"Kami beri per lima hari. Kelak, ditransfer langsung ke rekening olahragawan," tutur Ferry. Indonesia akan memberangkatkan 28 olahragawan dari 8 cabang olahraga dan satu olahragawan cadangan di bidang selancar.
2. KOI beri dukungan grant ke beberapa olahragawan dan pelatih
Selainnya uang belanja dari Kemenpora, beberapa olahragawan dan pelatih akan terima dukungan grant yang disiapkan KOI.
Tiap olahragawan yang masuk lapangan atau turun berlaga akan terima 1.500 Dolar AS atau sebesar Rp22 juta. Sedang setiap pelatih yang atletnya ke lapangan akan terima 1.000 dolar AS atau sebesar Rp14,lima juta. Dukungan grant gagasannya akan diberi secara tunai ke beberapa olahragawan dan pelatih.
3. Keberangkatan tim Indonesia dipisah jadi lima kloter
Keberangkatan tim Indonesia ke gelaran Olimpiade Tokyo 2020 akan dipisah jadi lima kloter. Yang pertama, berisi team badminton. Mereka berangkat ke Jepang pada Kamis (8/7/2021) malam untuk jalani pelatihan camp di Kumamoto, Jepang.
Kloter ke-2 diisi team SLOT ONLINE TERBAIK advance yang mengevaluasi lokasi dan direncanakan berangkat pada 15 Juli 2021 kedepan. Team panahan, tembak, dayung, selancar, angkat besi, dan renang, bakal menjadi kelompok paling banyak di kloter tiga pada 17 Juli 2021.
Ketua Umum KOI, Raja Sapta Oktohari, dan Chief de Mission, Rosan P Roeslani, bersama semua team akan susul di kloter ke-4 pada 20 Juli 2021. Kloter paling akhir diisi team atletik yang baru pergi 24 Juli 2021 kedepan.